Selasa, 08 Mei 2012

Teori Organisasi Umum 2


Tulisan 12

RONTGEN

Tanggal 8 Nopember 1895 Rontgen lagi bikin percobaan dengan “sinar cathode.” Sinar cathode terdiri dari arus electron. Arus diprodusir dengan menggunakan voltase tinggi antara elektrode yang ditempatkan pada masing-masing ujung tabung gelas yang udaranya hampir dikosongkan seluruhnya. Sinar cathode sendiri tidak khusus merembes dan sudah distop oleh beberapa sentimeter udara. Pada peristiwa ini Rontgen sudah sepenuhnya menutup tabung sinar cathode dengan kertas hitam tebal, sehingga biarpun sinar listrik dinyalakan, tak ada cahaya yang bisa terlihat dari tabung. Tetapi, tatkala Rontgen menyalakan arus listrik di dalam tabung sinar cathode, dia terperanjat melihat bahwa cahaya mulai memijar pada layar yang terletak dekat bangku seperti distimulir oleh sinar lampu. Dia padamkan tabung dan layar (yang terbungkus oleh barium platino cyanide) cahaya berhenti memijar. Karena tabung sinar cathode sepenuhnya tertutup, Rontgen segera sadar bahwa sesuatu bentuk radiasi yang tak kelihatan mesti datang dari tabung ketika cahaya listrik dinyalakan. Karena ini merupakan hal yang misterius, dia sebut radiasi yang tampak itu “sinar X.” Adapun “X” merupakan lambang matematik biasa untuk sesuatu yang tidak diketahui.
Tergiur oleh penemuannya yang kebetulan itu, Rontgen menyisihkan penyelidikan-penyelidikan lain dan pusatkan perhatian terhadap penelaahan hal-ihwal yang terkandung dalam “sinar X.” Sesudah beberapa minggu kerja keras, dia menemukan bukti-bukti lain seperti ini: (1) sinar X bisa membikin sinar pelbagai benda kimia selain “barium platinocyanide.” (2) sinar X dapat menerobos melalui pelbagai benda yang tak tembus oleh cahaya biasa.
Penggunaan sinar X yang paling dikenal tentu saja di bidang pengobatan dan diagnosa gigi. Penggunaan lain adalah di bidang radioterapi, di mana sinar X digunakan untuk menghancurkan tumor ganas atau mencegah pertumbuhannya.
Masa sekarang adalah masa canggih; di samping pemakaian alat konvensional digunakan alat canggih seperti DSA (DIGITAL SUBSTRACTION ANGIOGRAPHY) Teknik arterial puncture adalah sama yaitu percutaneous arterial catheterization menurut Seldinger. Alat semuanya dijalankan secara computerized. Dilakukan tahapan acquisition dan processing dan nanti diikuti dengan display. Dengan cara ini dapat dipilih moment opname yang diinginkan dan suatu region of interest dapat digambarkan dan diamati lebih teliti. Sebagai contoh kaliber dari arteri dapat diukur dan angka dapat langsung dibaca. Sistem recording dilakukan dengan cara :
·         computer memory,
·         dipindahkan ke film khusus,
·         video recorder,
·         cinema film atau conventional film chager,
·         CT Scan dan MRI.( (MAGNETIC RESONANCE IMAGING) Ini benar-benar barang baru.
Publikasi pertama mengenai M.R.I. path human brain untuk pertama kali diterbitkan pada tahun 1978. Pemakaian pada penderita mulai sekitar tahun 1980. Dengan MRI dapat dilakukan berbagai pemeriksaan dengan ketelitian yang melebihi pemeriksaan yang lain. Sebagian alat dioperasikan dengan bantuan komputer dan dilengkapi dengan berbagai tambahan yang lain seperti video recorder, cinema film dan lain-lain. Di beberapa pusat radiologi, mulai digunakan istilah Radiology/Medical Imaging.

Teori Organisasi Umum 2


Tulisan 11

Aplikasi Pemutar Audio atau Musik
Pemutar musik adalah suatu aplikasi dimana kita dapat memainkan file musik kita (biasanya file mp3) agar bisa didengarkan (butuh subwoofer, active speaker, headset, sound system, dll tentunya untuk mendengarkannya).
Saat ini, tidak kurang dari 100 aplikasi pemutar musik. Berikut ini beberapa aplikasi Pemutar audio atau music :
1.     Foobar2000 v1.0
Aplikasi yang satu ini hanya bisa memutar file dengan format audio, tetapi dengan bentuk dan tampilannya yang simpel, foobar2000 dapat digunakan bersamaan dengan aplikasi yang lain yang berat seperti games resolusi tinggi, adobe photoshop, atau membakar data ke cd/dvd dengan nero. Jarang orang menggunakan aplikasi ini karena tampilannya yang tidak futuristik, akan tetapi versi terbarunya memungkinkan kita untuk mengganti-ganti skin.
2.      WinAmp
Ini adalah pemutar file audio paling banyak digunakan di dunia. Selain penggunaannya yang simpel juga dilengkapi fitur-fitur lengkap lainnya seperti equaliser yang memungkinkan kita mendengar lagu pop dalam bentuk rock n roll. Serta ditunjang tampilannya yang serba WAH. Aplikasi ini juga dilengkapi dengan pemutar file-file video tertentu.
3.      Jet Audio
Aplikasi pemutar musik yang satu ini sangat bisa diandalkan dan dengan fitur-fiturnya yang hampir lengkap. Jet Audio juga dilengkapi dengan pemutar file-file video tertentu dengan resolusi yang tinggi. Jet Audio memiliki kelemahan dengan banyaknya memori yang terpakai (mencapai 16 mb ram).

Teori Organisasi Umum 2


Tulisan 10

Jenis-jenis Software Audio

1)     Jet Audio Basic
Selain mampu menjalankan berbagai file audio, konversi audio, Jet Audio juga memberikan fitur untuk merekam audio, baik suara yang keluar di speaker, line-in atau melalui microphone.
Hasil rekaman suara bisa disimpan ke berbagai format, seperti wav, ogg, wma, flac, realmedia dan lainnya. Selain itu, hasil keluaran bisa otomatis di beri nama dengan tambahan waktu (tanggal, jam, menit,detik) sehingga bisa merekam banyak audio secara terus menerus tanpa harus bingung dengan nama file keluaran.
2)     Audacity
Selain kaya dengan software untuk editing audio, audacity juga memberikan fitur untuk merekam audio. Seperti halnya Jet Audio, Audacity mampu merekam audio/suara dari mic, line-in serta audio internal yang keluar di speaker.
Audacity memberikan beberapa kelebihan dibanding JetAudio, seperti kita bisa langsung mengedit audio hasil rekaman, serta format keluaran yang lebih banyak. Hasilnya bisa di export ke berbagai format seperti : MP3, WAV, GSM 6.10 wav (untuk mobile/handphone), OGG, Flac, Mp2, WMA, AMR, M4A (AAC) dan lainnya. Selain itu Audacity tersedia untuk WIndows, Linux dan Mac OS X.
3)     Audio Recorder for Free
Software dari audio-tool.net ini di khususkan untuk merekam audio saja. Sehingga penggunaannya mudah dan mampu menyimpan hasil rekaman menjadi MP3, WMA atau WAV. Juga dapat merekam dari line-in, microphone, suara yang keluar di speaker.
Selain penggunaan software ini sangat mudah, juga mampu berjalan di windows 98 sampai windows 7. Jadi untuk proses recording saja, software ini mungkin bisa mencukupi.


Teori Organisasi Umum 2


Tulisan 9

Model Data Logik
v Hirarki Data
Dimana data serta hubungan antar data direpresentasikan dengan record dan link (pointer), dimana record-record tersebut disusun dalam bentuk tree (pohon), dan masing-masing node pada tree tersebut merupakan record/grup data elemen.
v Sorting Data
Sorting yaitu menempatkan unsur-unsur data dalam satu rangkaian atau urutan khusus yang telah ditentukan sebelumnya.
Sorting dapat didefinisikan sebagai pengurutan sejumlah data berdasarkan nilai tertentu. Pengurutan dapat dilakukan dari nilai terkecil ke nilai terbesar (ascending) atau sebaliknya.
Sorting dapat dibedakan menjadi dua yaitu Comparasion Sort (Bubble Sort, Selection Sort, Insertion Sort, Merge Sort, Quick Sort) dan Non-Comparasion Sort (Radix Sort, Counting Sort). Comparasion Sort / penggurutan dengan pembandingan adalah algoritma yang dalam proses pengurutannya melakukan pembandingan antar data. Non-Comparasion Sort / pengurutan tanpa pembandingan adalah algoritma pengurutan dimana dalam prosesnya tidak melakukan perbandingan antar data.
v Jenis-Jenis File
·         Master file (berkas induk)
File yang berisi data yang relatif tetap
Ada 2 jenis Master File
1.      Reference master file
File yang berisi record yang tidak berubah / jarang berubah
Contoh
File pelanggan yang berisi field : nomor rekening, nama dan alamat
2.      Dynamic master file
File yang berisi record yang terus menerus berubah dalam kurun waktu tertentu atau berdasarkan suatu peristiwa transaksi.
·         Transaction file  (berkas transaksi)
File yang berisi record-record yang akan memperbaharui atau meng-update record-record yang ada pada master file. Meng-update dapat berupa: penambahan record, penghapusan dan perbaikan record.
·        Report file (berkas laporan)
File yang berisi data yang dibuat untuk laporan atau keperluan user.  File tersebut dapat dicetak pada kertas printer atau hanya ditampilkan dilayar.
·        Work file (berkas kerja)
Merupakan file sementara dalam sistem.  Suatu work file merupakan alat untuk melewatkan data yang dibuat oleh sebuah program ke program lain.  Biasanya file ini dibuat pada waktu proses sortir.
·        Program file (berkas program)
File yang berisi instruksi-instruksi untuk memproses data yang akan disimpan pada file lain atau pada memori utama. Instruksi-instruksi tersebut dapat ditulis dalam bahasa tingkat tinggi (COBOL, FORTRAN, BASIC dll), bahasa assembler dan bahasa mesin.
·        Text file (berkas teks)
File yang berisi input data alphanumerik dan grafik yang digunakan oleh sebuah text editor program.  Text file hanya dapat diproses dengan text editor.
·        Dump file (berkas tampung)
File yang digunakan untuk tujuan pengamanan (security), mencatat tentang kegiatan peng-update-an, sekumpulan transaksi yang telah diproses atau sebuah program yang mengalami kekeliruan.
·        Library file (berkas pustaka)
File yang digunakan untuk penyimpanan program aplikasi, program utilitas atau program lainnya.

Model Data Fisik
Model Data Fisik adalah model yang menjelaskan cara komputer memandang data, bahwa data tersimpan pada lokasi fisik sebagai file-file yang terpisah. Model data fisik terbagi menjadi 2 yaitu :
1. Penyimpanan berurutan
    yaitu organisasi atau penyusunan data di suatu medium penyimpanan yang terdiri dari satu record mengikuti satu record lain dalam suatu urutan tertentu. Misalnya, record pegawai disusun dalam urutan nomor pegawai. Saat penyimpanan berurutan digunakan, data pertama harus diproses pertama, data kedua diproses kedua, dan seterusnya sampai akhir file itu ditemukan. Contoh media penyimpanan ini adalah pita magnetik (magnetic tape).
2. Penyimpanan akses langsung
    yaitu suatu cara mengorganisasikan data yang memungkinkan record-record ditulis dan dibaca tanpa pencarian secara berurutan. Unit perangkat keras yang memungkinkan hal ini disebut Direct Access  Storage Device (DASD). DASD memiliki mekanisme membaca dan menulis yang dapat diarahkan ke lokasi manapun dalam media penyimpanan. Yang paling populer adalah piringan magnetik (magnetic disc).