Tulisan
9
Model
Data Logik
v Hirarki
Data
Dimana data serta hubungan antar data
direpresentasikan dengan record dan link (pointer), dimana record-record
tersebut disusun dalam bentuk tree (pohon), dan masing-masing node pada tree tersebut merupakan record/grup data elemen.
v Sorting
Data
Sorting yaitu menempatkan unsur-unsur data
dalam satu rangkaian atau urutan khusus yang telah ditentukan sebelumnya.
Sorting dapat didefinisikan sebagai pengurutan sejumlah data
berdasarkan nilai tertentu. Pengurutan dapat dilakukan dari nilai terkecil ke
nilai terbesar (ascending) atau sebaliknya.
Sorting dapat dibedakan menjadi dua yaitu Comparasion Sort (Bubble Sort, Selection Sort, Insertion Sort, Merge Sort,
Quick Sort) dan Non-Comparasion Sort (Radix Sort, Counting Sort). Comparasion Sort / penggurutan
dengan pembandingan adalah algoritma yang dalam proses pengurutannya melakukan
pembandingan antar data. Non-Comparasion Sort / pengurutan tanpa pembandingan
adalah algoritma pengurutan dimana dalam prosesnya tidak melakukan perbandingan
antar data.
v Jenis-Jenis
File
·
Master
file (berkas induk)
File yang
berisi data yang relatif tetap
Ada 2 jenis
Master File
1.
Reference master file
File yang berisi record yang tidak berubah / jarang berubah
Contoh
File pelanggan yang berisi field :
nomor rekening, nama dan alamat
2.
Dynamic master file
File yang berisi record yang terus
menerus berubah dalam kurun waktu tertentu atau berdasarkan suatu peristiwa
transaksi.
·
Transaction
file (berkas transaksi)
File yang berisi
record-record yang akan memperbaharui atau meng-update record-record yang ada
pada master file. Meng-update dapat berupa: penambahan record, penghapusan dan
perbaikan record.
·
Report file (berkas laporan)
File yang berisi data
yang dibuat untuk laporan atau keperluan user.
File tersebut dapat dicetak pada kertas printer atau hanya ditampilkan
dilayar.
·
Work file (berkas kerja)
Merupakan file sementara
dalam sistem. Suatu work file merupakan
alat untuk melewatkan data yang dibuat oleh sebuah program ke program
lain. Biasanya file ini dibuat pada
waktu proses sortir.
·
Program file (berkas program)
File yang berisi
instruksi-instruksi untuk memproses data yang akan disimpan pada file lain atau
pada memori utama. Instruksi-instruksi tersebut dapat ditulis dalam bahasa
tingkat tinggi (COBOL, FORTRAN, BASIC dll), bahasa assembler dan bahasa mesin.
·
Text file (berkas teks)
File yang berisi input
data alphanumerik dan grafik yang digunakan oleh sebuah text editor
program. Text file hanya dapat diproses
dengan text editor.
·
Dump file (berkas tampung)
File yang digunakan untuk tujuan pengamanan (security),
mencatat tentang kegiatan peng-update-an, sekumpulan transaksi yang telah
diproses atau sebuah program yang mengalami kekeliruan.
·
Library file (berkas pustaka)
File yang digunakan untuk
penyimpanan program aplikasi, program utilitas atau program lainnya.
Model Data Fisik
Model
Data Fisik adalah model yang menjelaskan cara komputer memandang data, bahwa
data tersimpan pada lokasi fisik sebagai file-file yang terpisah. Model data
fisik terbagi menjadi 2 yaitu :
1.
Penyimpanan berurutan
yaitu organisasi atau penyusunan data di suatu medium penyimpanan yang terdiri
dari satu record mengikuti satu record lain dalam suatu urutan tertentu.
Misalnya, record pegawai disusun dalam urutan nomor pegawai. Saat penyimpanan
berurutan digunakan, data pertama harus diproses pertama, data kedua diproses
kedua, dan seterusnya sampai akhir file itu ditemukan. Contoh media penyimpanan
ini adalah pita magnetik (magnetic tape).
2.
Penyimpanan akses langsung
yaitu suatu cara mengorganisasikan data yang memungkinkan record-record ditulis
dan dibaca tanpa pencarian secara berurutan. Unit perangkat keras yang
memungkinkan hal ini disebut Direct Access Storage Device (DASD). DASD memiliki
mekanisme membaca dan menulis yang dapat diarahkan ke lokasi manapun dalam
media penyimpanan. Yang paling populer adalah piringan magnetik (magnetic
disc).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar